Rabu, 15 Juni 2016

mengidentifikasi persediaan XI/2



Nama sekolah    : SMK XXX
Kelas / semester : XI / 2
Pertemuan         : 10/ 2x 45 menit


Mengidentifikasi persediaan
A.    Pengertian Persediaan
Persediaan merupakan barang-barang yang disimpan untuk digunakan atau dijual pada masa atau periode yang akan datang. Persediaan juga dapat diartikan dengan Barang yang dibeli untuk dijual kembali dengan atau tanpa pengolahan terlebih dahulu. Dalam sebuah perusahaan memiliki persediaan yang berbeda-beda, yaitu persediaan barang dagang dan persediaan manufaktur.
B.     Jenis-jenis Persediaan 
a.              Persediaan Bahan Baku
Adalah barang persediaan milik perusahaan yang akan diolah lagi melalui proses produksi, sehingga akan menjadi barang setengah jadi atau barang jadi sesuai dengan kegiatan perusahaan. Contohnya : benang
b.               Persediaan Barang Dalam Proses
Adalah barang yang masih memerlukan proses produksi untuk menjadi barang jadi, sehingga persediaan barang dalam proses sangat dipengaruhi oleh lamanya produksi,  yaitu waktu yang dibutuhkan sejak saat bahan baku masuk ke proses produksi sampai dengan saat penyelesaian. Contohnya: kain
c.              Persediaan barang jadi
Adalah barang hasil proses produksi dalam bentuk final sehingga dapat segera dijual, pada persediaan ini besar kecilnya persediaan barang jadi sebenarnya merupakan masalah koordinasi produksi dan penjualan. Contohnya : baju
C.     Fungsi Persediaan
a.       Menghilangkan resiko keterlambatan barang dagang
b.      Menghindari barang yang dipesan  rusak
c.       Menumpuk barang yang dihasilkan secara musiman
d.      Menjamin kelancaran arus produksi
e.       Memberikan pelayanan yang baik pada pelanggan
f.       Memberikan jaminan barang selalu ada
D.    Penentuan Kepemilikan Persediaan
a.                   Free on board shipping point ( FOB shipping point )
Syarat ini menetapkan bahwa barang dagang diserahkan digudang penjual. Karena syarat penyerahan ini disebut juga syarat penyerahan toko gudang penjual. Dampak dari syarat penyerahan barang FOB Shipping Point adalah :
·         Biaya penganggkutan barang menjadi tanggungan pembeli sejak barang itu diserahkan digudang penjual.
·         Resiko atas barang (misalnya rusak/hilang) sejak diserahkan digudang penjual menjadi tanggungan pembeli
·         Transaksi dianggap telah terjadi dan dapat dibukukan sejak saat barang diserahkan digudang penjual.
b.                   Free On Bord Dhestination Point
Syarat penyerahan barang ini menyebutkan bahwa barang dagang diserahkan penjual digudang pembeli. Syarat ini mengakibatkan :
·         Biaya pengangkutan barang sampai barang diserahkan kegudang pembeli menjadi tanggungan penjual. Jika barang diasuransikan selama pengiriman selama pengiriman, biaya asuransi juga menjadi tanggungan penjual.
·         Resiko atas barang selama dalam pengiriman menjadi tanggungan penjual.
·         Transaksi dianggap sah jika barang telah diserahkan oleh penjual ke gudang pembeli.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar